Polewali Mandar, Karama-Sidorejo – Kader Penggerak Rumah Zakat di Desa Bebas Stunting Polewali Mandar menggelar diskusi rutin untuk membahas pengembangan kegiatan-kegiatan setiap bulan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan diskusi ini dilaksanakan pada hari kamis tanggal 13 Februari 2025 pukul 16.00 di rumah kepala dusun dengan tujuan untuk memperkuat program pemberdayaan yang berfokus pada kesehatan, gizi, Rumah Gizi, Kebun Gizi dan ekonomi keluarga, khususnya dalam upaya pencegahan stunting.
Dalam diskusi ini, adapun yang hadir dalam agenda diskusi ini, 5 orang kader 2 orang bidan dan kepala dusun, membahas evaluasi program sebelumnya dan merancang strategi untuk meningkatkan efektivitas intervensi gizi bagi ibu hamil, balita, dan keluarga prasejahtera. Selain itu, mereka juga mengidentifikasi tantangan yang dihadapi serta mencari solusi untuk memastikan keberlanjutan program.
“Kami ingin memastikan setiap kegiatan memiliki dampak nyata bagi masyarakat. Dengan diskusi rutin ini, para kader bisa berbagi pengalaman, menemukan inovasi, dan semakin solid dalam menjalankan program,” ujar Relawan Inspirasi Rumah Zakat.
Beberapa program yang telah dan akan terus dikembangkan di antaranya Pos Gizi, edukasi ibu hamil, kelas remaja, pemanfaatan Kebun Gizi, pengelolaan Rumah Gizi serta pemberdayaan ekonomi keluarga melalui pelatihan keterampilan dan usaha mikro. Kegiatan ini didukung oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan komunitas lokal.
Dengan adanya diskusi rutin ini, diharapkan kader semakin terampil dalam menjalankan perannya, sehingga Desa Bebas Stunting Polewali Mandar dapat menjadi contoh keberhasilan dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
#rumahzakat
#polewalimandar
#senyumsehat
#diskusikaderpenggerak
#daridesamembangunnegeri
#manfaathebat
#bikinberdayabikinbahagia
