Polewali Mandar, Karama-Sidorejo – Rumah Zakat terus berupaya memberdayakan masyarakat melalui program UMKM binaan. Salah satu kegiatan yang tengah berkembang adalah produksi tempe oleh pelaku usaha kecil di Polewali Mandar yang sekarang jadi binaan Rumah Zakat.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari senin tanggal 10 Februari 2025 bertujuan untuk meningkatkan kemandirian ekonomi pelaku UMKM dengan memberikan pelatihan produksi, manajemen usaha, serta pemasaran. Dengan dukungan Rumah Zakat, para pengusaha tempe kini mampu menghasilkan produk berkualitas yang tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal tetapi juga berpotensi dipasarkan lebih luas.
“Sebelumnya, kami hanya membuat tempe untuk konsumsi sendiri. Namun, setelah mendapatkan pendampingan dari Rumah Zakat, kami bisa meningkatkan produksi dan mulai menjualnya ke pasar,” ujar pelaku UMKM binaan [Ratikasih].
Rumah Zakat juga memberikan bantuan berupa penambahan modal dan pendampingan dan peluang akses ke pasar yang lebih luas, termasuk toko-toko dan warung makan di sekitar Polewali Mandar. Selain itu, produk tempe ini diharapkan dapat menjadi alternatif sumber protein yang terjangkau bagi masyarakat. Harapan dari pelaku pelaku UMKM produksi Tempe ini adalah mesin produk, legalitas produk.
Melalui program ini, Rumah Zakat ingin memastikan bahwa para pelaku UMKM memiliki peluang lebih besar untuk berkembang dan meningkatkan taraf hidup mereka. Ke depan, Rumah Zakat berencana memperluas pembinaan ke sektor-sektor usaha lainnya agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
#rumahzakat
#polewalimandar
#senyummandiri
#pelakuUMKM
#daridesamembangunnegeri
#manfaathebat
#bikinberdayabikinbahagia
